20+ Jenis Bunga Anggrek Cantik Beserta Karakteristiknya
Bunga anggrek merupakan salah satu jenis bunga yang memiliki keindahan dan keunikan tersendiri. Keindahan bunga ini sering kali menjadi daya tarik utama bagi para pecinta tanaman hias. Tidak hanya memiliki beragam warna yang memukau, namun bentuk dan jenis bunga anggrek juga sangat beragam.
Di seluruh dunia, ada ribuan spesies bunga anggrek yang tersebar di berbagai belahan bumi. Keunikan setiap jenis bunga anggrek menjadikannya sebagai salah satu jenis tanaman hias yang paling diminati.
Bunga Anggrek, Kecantikan yang Tak Lekang oleh Waktu
Bunga anggrek telah lama dikenal sebagai simbol keindahan dan kemewahan. Keindahan bunga ini tidak hanya terletak pada warnanya yang beragam, tetapi juga pada bentuk dan pola yang unik. Setiap jenis bunga anggrek memiliki keunikan tersendiri yang membuatnya begitu istimewa.
Bunga anggrek sering kali dikaitkan dengan berbagai simbolisme dan makna. Di beberapa budaya, bunga anggrek adalah simbol cinta, kecantikan, dan kemewahan. Selain itu, arti warna bunga Anggrek juga berbeda- beda yang bisa menjadi referensi saat mengirimkan bunga ini sebagai hadiah untuk mengekspresikan perasaan kasih sayang dan penghargaan.
21 Jenis Bunga Anggrek dan Ciri-cirinya
Keunikan bunga anggrek terletak pada bentuk dan strukturnya yang kompleks. Setiap jenis bunga anggrek memiliki bentuk bunga yang berbeda, mulai dari yang sederhana hingga yang sangat rumit.
Berikut adalah jenis- jenis bunga Anggrek yang populer beserta ciri- cirinya :
1. Anggrek Bulan (Phalaenopsis)
Anggrek Bulan (Phalaenopsis) merupakan salah satu jenis anggrek yang paling populer di Indonesia. Bunga ini memiliki kelopak yang lebar dan berwarna putih, pink, atau ungu. Nama “Anggrek Bulan” diberikan karena anggrek ini mempunyai bentuk yang mirip dengan bentuk bulan.
Jenis anggrek ini cukup tahan lama dalam bentuk pot, sehingga seringkali menjadi tanaman hias di rumah dan kantor. Perawatan bunganya juga cukup mudah dan tidak membutuhkan banyak sinar matahari langsung.
Bunga Anggrek Bulan mempunyai kemampuan berbunga lebih dari sekali dalam setahun. Untuk merawat bunga anggrek, berikan tanaman ini cahaya yang cukup, tapi tidak terlalu terik. Tanaman ini dapat ditempatkan dengan suhu ideal antara 18-30 derajat celcius. Selain itu, tanaman ini juga membutuhkan penyemprotan air secara berkala untuk menjaga kelembaban optimalnya.
2. Anggrek Hitam
Anggrek hitam dengan nama latin Coelogyne Pandurat ini merupakan salah satu jenis bunga anggrek yang langka dan unik. Meski mempunyai nama “Anggrek Hitam”, sejatinya bunga ini lebih dominan berwarna hijau. Warna hitam merujuk pada sebagian kecil mahkota bunga yang berwarna hitam keunguan.
Anggrek Hitam termasuk ke dalam jenis flora yang dilindungi di Indonesia karena jumlahnya yang semakin menyusut di hutan Kalimantan.
3. Anggrek Tebu (Grammatophyllum speciosum)
Grammatophyllum speciosum populer dengan nama Anggrek Tebu karena mempunyai bentuk batang yang menyerupai batang tebu. Tanaman ini dapat tumbuh mencapai 5 m dengan berat mencapai 1 ton, menjadikannya sebagai spesies anggrek terbesar di dunia dan mendapat julukan anggrek raksasa.
Bunga Anggrek Tebu mempunyai ciri khas unik dari warna bunganya yang kecoklatan dengan corak bintik seperti harimau. Oleh sebab itu, bunga ini juga mendapat sebutan sebagai anggrek harimau.
4. Anggrek Cattleya
Cattleya sering mendapat sebutan sebagai “Ratu Anggrek” karena keindahannya yang luar biasa. Cattleya terlihat menawan dengan kelopaknya yang berbentuk lebar dan bibir yang mencolok, dengan bentuk yang besar dan berwarna. Bunga ini memiliki kelopak yang besar dan berwarna cerah seperti putih, pink, ungu, dan kuning. Anggrek cattleya sering digunakan sebagai bunga potong untuk rangkaian bunga.
Meski tumbuh epifit, Cattleya juga mudah kita temukan di tanah atau substrat seperti potongan kayu. Untuk tumbuh optimal, Cattleya membutuhkan perawatan rutin dan nutrisi yang cukup. Cattleya harus mendapatkan penyiraman yang cukup, tapi tidak berlebihan, serta mendapatkan pemupukan dan pemangkasan bunga layu secara rutin.
5. Anggrek Miltonia
Anggrek miltonia, atau yang sering disebut “anggrek pansy,” karena kemiripan bunganya dengan bunga pansy. Bunga-bunga Miltonia sering terlihat mempunyai pola yang mencolok di tengah dengan pilihan warna yang cerah, seperti putih, kuning, pink, dan ungu.
Kombinasi warna dan pola ini memberikan daya tarik visual yang luar biasa. Tidak heran, Miltonia sering menjadi sebagai pilihan populer untuk dekorasi rumah dan taman.
Ciri-ciri anggrek Miltonia meliputi bunga yang berbentuk bulat dengan diameter sekitar 5-10 cm, kelopak yang tipis, dan aroma yang harum. Batang bunga yang panjang sering kali menjadi tempat menempel beberapa bunga sekaligus sehingga menciptakan tampilan yang penuh dan menawan. Daun Miltonia berwarna hijau muda, panjang, dan ramping, memberikan kontras yang menarik dengan bunga-bunganya yang berwarna cerah.
Perawatan anggrek Miltonia memerlukan perhatian khusus untuk memastikan pertumbuhan yang optimal. Miltonia membutuhkan cahaya yang terang namun tidak langsung, seperti cahaya matahari pagi atau sore hari.
6. Anggrek Bulan Bintang (Paraphalaenopsis Denevei)
Paraphalaenopsis Denevei merupakan jenis bunga anggrek asal Kalimantan dengan warna coklat muda bercorak merah. Anggrek ini tumbuh subur di bawah sinar matahari dengan bentuk daun yang tipis berbentuk seperti pita.
Bunga anggrek ini biasanya tumbuh di dekat aliran sungai atau menempel pada pohon. Nama dari bunga ini sendiri berasal dari jumlah helai mahkotanya yang berjumlah lima dan membentuk seperti bintang, dengan bagian tengah berbentuk bulat menyerupai bulan.
7. Anggrek Vanda
Anggrek vanda memiliki bentuk bunga yang unik dengan warna yang mencolok. Bunga ini sering kali berwarna biru, ungu, atau merah dengan pola yang menarik. Vanda merupakan salah satu jenis anggrek yang memerlukan perawatan khusus dan kondisi lingkungan yang tepat.
Anggrek Vanda, atau juga kita kenal sebagai Anggrek Kasut, juga merupakan anggrek yang populer di kalangan pecinta tanaman hias. Bunga ini mempunyai bentuk bunga yang unik dengan warna yang mencolok. Bunga ini sering kali berwarna biru, ungu, kuning, atau merah dengan pola yang menarik.
Vanda merupakan salah satu jenis anggrek yang memerlukan perawatan khusus dan kondisi lingkungan yang tepat. Tanaman ini membutuhkan suhu yang hangat dan lembab dengan sinar matahari langsung yang cukup.
8. Anggrek Epidendrum
Epidendrum adalah jenis anggrek yang memiliki bunga kecil dengan kelopak nan tipis. Warna bunga ini bervariasi mulai dari putih, kuning, pink, hingga ungu. Anggrek Epidendrum mempunyai ciri- ciri khas yang membedakannya dari jenis bunga anggrek lainnya.
Bunga Epidendrum biasanya berukuran kecil dengan kelopak yang tipis dan beraneka warna, termasuk putih, kuning, pink, dan ungu. Batangnya yang tinggi dan ramping sering kali dihiasi oleh banyak bunga, menciptakan tampilan yang indah dan penuh warna. Keunikan lainnya adalah bentuk bunga yang menyerupai bintang dengan bibir bunga yang mencolok.
Perawatan anggrek Epidendrum relatif mudah, sehingga cocok untuk pemula. Tanaman ini membutuhkan cahaya yang terang namun tidak langsung, seperti sinar matahari pagi atau sore hari. Lakukan penyiraman secara teratur, namun pastikan media tanam tidak tergenang air untuk menghindari akar busuk.
Anggrek Epidendrum juga menyukai kelembapan udara sekitar 50-70%. Untuk pemupukan, berikan pupuk khusus anggrek setiap dua minggu sekali selama musim pertumbuhan. Dengan begitu, tanaman hias cantik ini akan dapat tumbuh dengan baik.
9. Anggrek Selop (Paphiopedilum)
Anggrek Selop sering juga disebut anggrek sandal atau anggrek lady slipper karena bentuk bunganya yang menyerupai sandal. Warna bunga ini bervariasi mulai dari hijau, putih, merah, hingga coklat.
Tanaman dengan nama ilmiah Paphiopedilum ini dapat kita temukan di lingkungan yang teduh dan lembab. Anggrek ini memerlukan perawatan khusus, penyiraman yang tepat, pencahayaan cukup dan kondisi lingkungan yang stabil untuk tumbuh dengan optimal.
Keindahan dan keunikan Paphiopedilum menjadi daya tarik tersendiri di kalangan pecinta bunga anggrek. Kendati begitu, bunga ini mempunyai populasi yang terbatas dan beberapa jenis dari bunga ini dilindungi oleh hukum untuk menjaga kelestariannya.
10. Anggrek Cymbidium
Anggrek Cymbidium adalah jenis anggrek yang sangat populer karena bunga-bunganya yang besar dan tahan lama. Cymbidium bisa mempunyai diameter 5-10 cm dengan warna bunga yang bervariasi, seperti putih, kuning, hijau, pink, merah dan kombinasi.
Untuk perawatan, anggrek cymbidium membutuhkan suhu sejuk dan sinar matahari hangat, namun tidak langsung. Untuk penyiraman, pastikan tidak sampai menggenang air, namun media tanam tetap lembab. Lakukan juga penyemprotan air untuk menjaga kelembabannya.
Karena keindahan dan keanggunannya, anggrek cymbidium dapat menjadi pilihan yang sempurna untuk hadiah. Memberikan anggrek ini sebagai hadiah bisa menjadi simbol penghargaan dan rasa hormat.
11. Anggrek Ludisia (Ludisia spp.)
Anggrek Ludisia, yang juga dikenal sebagai “anggrek permata,” adalah jenis anggrek yang unik dan menarik perhatian karena daun-daunnya yang cantik dan mengkilap.Berbeda dengan kebanyakan anggrek lainnya yang terkenal karena bunganya, Ludisia lebih populer karena keindahan daunnya.
Daun Anggrek Ludisia berwarna gelap bertekstur dengan garis-garis perak atau merah muda yang menambah daya tarik visual. Bunga-bunga Ludisia berukuran kecil, biasanya berwarna putih atau kuning pucat, dan muncul dalam kelompok pada batang yang panjang. Meskipun bunganya tidak seindah jenis anggrek lainnya, dedaunannya yang menawan membuat Ludisia menjadi pilihan yang sangat disukai sebagai tanaman hias dalam ruangan.
12. Anggrek Coelogyne
Bunga- bunga anggrek coelogyne biasanya berwarna putih atau krem dengan bibir bunga yang sering kali berwarna kontras, seperti kuning atau coklat. Keunikan dari anggrek ini tidak hanya terletak pada bunganya yang mempesona, tetapi juga pada bentuk dan susunan bunga yang sering kali tersusun dalam rangkaian yang panjang dan menggantung.
Karakteristik anggrek Coelogyne meliputi bunga berukuran sedang hingga besar dengan kelopak yang tipis dan halus. Bunga-bunga ini biasanya muncul dalam kelompok yang membentuk rangkaian memanjang pada tangkai yang kuat. Daun Coelogyne panjang, hijau gelap, dan berbentuk pita. Selain itu, tanaman ini memiliki pseudobulbs yang berfungsi menyimpan air dan nutrisi, membantu tanaman bertahan dalam kondisi lingkungan yang kurang ideal.
13. Anggrek Oncidium
Beberapa pecinta tanaman hias menyebut bunga ini sebagai “anggrek menarik” karena bentuk bunganya yang unik dengan kelopak bawah yang lebih besar dan daun- daun kecil yang menggantung di bawahnya. Bunga ini mempunyai warna yang bervariasi dan yang paling umum adalah kuning dengan bercak coklat atau merah.
Anggrek Oncidium tumbuh sebagai tanaman epifit yang menempel di batang pohon. Namun tanaman ini juga bisa tumbuh di tanah atau pot dengan substrat seperti potongan kayu atau serat kelapa.
Agar tumbuh optimal, Oncidium membutuhkan sinar matahari yang cukup, namun terlindung dari sinar matahari langsung yang terik. Untuk menjaga kelembabannya, semprotkan air pada daun dan akar setiap hari. Tanaman ini juga membutuhkan pupuk khusus anggrek secara teratur untuk mendapatkan nutrisi yang cukup.
14. Anggrek Bulu Mata (Bulbophyllum Brienianum)
Bulbophyllum Brienianum, atau anggrek bulu mata, terkenal sebagai salah satu bunga anggrek termahal di dunia. Hal ini lantaran tampilannya yang cukup eksotis dan sangat cantik.
Bunga Anggrek Bulu Mata mempunyai bunga berukuran besar sekitar 5cm. Bunga ini berwarna coklat putih, dengan bagian dalam merah tua dan putik berwarna putih. Tanaman ini biasanya tumbuh merambat di batang pohon yang tinggi besar.
Anggrek bulu mata biasanya akan membentuk koloni merata di bagian batang pohon. Bagian bunga biasanya mempunyai 6-8 kuntum yang bisa mekar setiap hari. Anggrek bulu mata merupakan jenis spesies yang tumbuh subur di hutan Kerangas, Kalimantan.
15. Anggrek Brassavola
Anggrek Brassavola terkenal karena keharuman bunganya yang kuat dan indah. Bunga-bunga Brassavola biasanya berwarna putih atau hijau pucat, dengan bibir bunga yang lebar dan mencolok. Keindahan bunga ini sering kali disertai dengan aroma manis yang terutama tercium pada malam hari, sehingga menjadi pilihan yang menarik untuk pecinta tanaman hias.
Karakteristik anggrek Brassavola meliputi bunga berbentuk bintang yang biasanya muncul secara tunggal atau dalam kelompok kecil pada satu tangkai. Bunga-bunga ini memiliki kelopak yang panjang dan sempit, memberikan tampilan yang anggun dan eksotis. Daunnya panjang, silindris, dan berwarna hijau terang, yang membantu tanaman ini menyerap cahaya dengan efisien. Brassavola sering kali tumbuh epifit, menempel pada pohon atau permukaan lain dengan akarnya yang kuat.
16. Anggrek Dendrobium
Anggrek Dendrobium termasuk ke dalam keluarga Orchidaceae. Jenis bunga anggrek ini mempunyai bentuk bunga yang unik dengan kelopak yang panjang dan sempit. Warna bunga ini bervariasi mulai dari putih, kuning, pink, hingga ungu.
Dendrobium juga merupakan jenis anggrek yang tahan lama dan mudah dirawat. Salah satu karakteristik dari bunga ini adalah kemampuannya untuk tumbuh di berbagai kondisi, baik di dalam maupun luar ruangan.
Agar Dendrobium tumbuh optimal, bunga ini membutuhkan suhu dan pencahayaan yang tepat serta penyiraman teratur untuk mendapatkan kelembaban optimal. Bunga anggrek ini juga bisa tumbuh baik di bebatuan atau tanah berbatu. Dengan fleksibilitas ini, Dendrobium dapat menjadi pilihan yang sesuai untuk pecinta tanaman hias bunga yang ingin merawat anggrek nan indah dan tahan lama ini.
17. Anggrek Hartinah (Cymbidium Hartinahianum)
Anggrek yang juga punya nama lain Tien Soeharto ini hanya tumbuh di daerah tertentu saja. Bunga ini berasal dari Kabupaten Samosir, Sumatera Utara, dengan nama unik sebagai simbol penghargaan atas jasa Tien Soeharto di dunia bunga anggrek Tanah Air.
Ciri khas dari bunga ini adalah bentuknya yang menyerupai pita meruncing dan bisa tumbuh mencapai 50-60cm.
18. Anggrek Zygopetalum
Anggrek Zygopetalum adalah salah satu jenis anggrek yang sangat dihargai karena keindahan bunganya yang eksotis dan aroma harum yang khas. Bunga-bunganya sering memiliki warna-warna mencolok seperti hijau, ungu, dan coklat dengan pola-pola menarik yang menjadikannya tampak unik dan memikat. Anggrek ini tidak hanya menarik dari segi penampilan, tetapi juga menawarkan pengalaman sensorik yang menyenangkan melalui aromanya.
Ciri-ciri anggrek Zygopetalum meliputi bunga berukuran sedang dengan kelopak yang tebal dan berdaging. Tanaman hias bunga ini mempunyai daun panjang hijau mengkilap, dan sedikit bertekstur. Selain itu, Zygopetalum dikenal memiliki pseudobulbs, yaitu struktur batang yang membengkak yang menyimpan air dan nutrisi, membantu tanaman bertahan dalam kondisi lingkungan yang kurang ideal.
19. Anggrek Monyet (Dracula Simia)
Dracula Simia termasuk ke dalam jenis bunga anggrek yang sangat langka. Bunga ini banyak dicari karena keunikan tampilan bunganya yang mirip dengan monyet.
Anggrek monyet bisa tumbuh di ketinggian 1000-2000 meter di atas permukaan laut. Untuk tumbuh dengan baik, tanaman hias bunga ini membutuhkan suhu sekitar 27 derajat celcius dengan kelembaban 80 hingga 90 persen.
20. Anggrek Masdevallia (Masdevallia spp.)
Anggrek Masdevallia merupakan jenis bunga anggrek yang populer karena keunikannya dan bentuk bunganya yang eksotis. Bentuk bunga anggrek ini menyerupai terompet atau bintang, dengan ukuran kecil hingga sedang. Anggrek ini mempunyai warna-warna yang mencolok seperti merah, kuning, oranye, dan ungu, sering kali dengan pola-pola yang menarik.
Ciri-ciri anggrek Masdevallia meliputi bunga yang memiliki kelopak panjang dan menyempit, menciptakan tampilan yang ramping dan elegan. Tanaman ini juga memiliki daun yang tebal dan berwarna hijau tua, yang memberikan kontras yang menarik dengan warna bunganya yang cerah.
21. Anggrek Encyclia
Anggrek Encyclia terkenal dengan bunga-bunganya yang kecil namun menawan dan kemampuannya untuk tumbuh dalam berbagai kondisi. Bunga Encyclia menawarkan keindahan yang dapat dinikmati sepanjang tahun dengan warna-warna yang bervariasi seperti putih, kuning, hijau, dan ungu.
Karakteristik anggrek Encyclia meliputi bunga yang berukuran kecil hingga sedang dengan kelopak yang tipis dan memanjang. Beberapa spesies Encyclia memiliki aroma yang manis dan menyegarkan, terutama saat bunga mekar penuh.
Selain itu, bunga-bunga Encyclia dikenal memiliki daya tahan yang baik, sehingga sering digunakan dalam rangkaian bunga dan dekorasi. Encyclia juga dikenal sebagai anggrek yang relatif mudah dirawat, cocok untuk pemula maupun penggemar anggrek berpengalaman.